chitagrindonesia.com

PT Chita Agri Indonesia Perkuat Eksport Minyak Sawit ke Mesir Melalui Kerjasama Strategis

Pasar Mesir memiliki prospek yang sangat menjanjikan, dan kami percaya diri bahwa kerjasama ini tidak hanya akan meningkatkan volume ekspor, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai eksportir utama minyak kelapa sawit di kawasan tersebut.
Machiko Nacih
Dirut PT. CAI

Jakarta – PT Chita Agri Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam memperluas pasar ekspor minyak kelapa sawit dengan berhasil menjalin kontrak dagang strategis dengan perusahaan pengolahan dan distribusi minyak sawit asal Mesir, Oleo Misr Co. Kerjasama ini merupakan hasil konkret dari kegiatan misi dagang ke Mesir yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Arlinda, pada tahun 2017, dan diinisiasi oleh Kementerian Perdagangan.

Dalam kesepakatan yang ditandatangani pada Selasa (12/3) di Hotel Shangri La, Jakarta, PT Chita Agri Indonesia akan menyuplai minyak kelapa sawit sebesar 4.000-5.000 MT per bulan ke Oleo Misr Co dengan nilai kontrak sebesar US$30 juta untuk tahun 2019. Kesepakatan ini diharapkan mampu membuka peluang pasar yang lebih luas di Mesir, yang selama ini telah menunjukkan tren peningkatan permintaan minyak kelapa sawit dari Indonesia.

Direktur PT Chita Agri Indonesia, Machiko Nacih Surjadi, yang turut hadir dalam penandatanganan MoU tersebut, mengungkapkan optimismenya terhadap potensi ekspor minyak kelapa sawit ke Mesir. “Pasar Mesir memiliki prospek yang sangat menjanjikan, dan kami percaya diri bahwa kerjasama ini tidak hanya akan meningkatkan volume ekspor, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai eksportir utama minyak kelapa sawit di kawasan tersebut,” ujar Machiko.

Selain itu, Machiko juga menekankan pentingnya kolaborasi yang difasilitasi oleh Kementerian Perdagangan dan Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) dalam membuka akses ke pasar global. “Kerjasama ini adalah bukti nyata dari upaya bersama antara pemerintah dan pelaku industri untuk terus mendorong ekspor komoditas strategis Indonesia,” tambahnya.

Dengan populasi Mesir yang mencapai 100 juta orang, permintaan terhadap produk minyak kelapa sawit diperkirakan akan terus meningkat. Hal ini semakin memperkuat posisi PT Chita Agri Indonesia sebagai salah satu pemain utama dalam pasar ekspor minyak kelapa sawit Indonesia. Lebih jauh lagi, Mesir dapat berfungsi sebagai hub strategis untuk memperluas pemasaran produk minyak sawit ke negara-negara di Afrika, yang juga memiliki potensi pasar besar.

Kontrak dagang ini juga merupakan langkah penting dalam menggarap potensi pasar produk turunan minyak sawit di Mesir. Oleo Misr Co., sebagai mitra strategis, menunjukkan ketertarikannya untuk mengimpor berbagai produk turunan minyak sawit dari Indonesia, yang dapat diolah menjadi bahan baku untuk berbagai industri, seperti sabun, shampo, plastik, dan farmasi.

Dengan keberhasilan ini, PT Chita Agri Indonesia tidak hanya memperluas pasar ekspornya tetapi juga berkontribusi pada peningkatan devisa negara serta memperkuat hubungan dagang antara Indonesia dan Mesir.

Penandatanganan MoU ini menjadi momentum penting bagi PT Chita Agri Indonesia untuk terus memperluas penetrasi pasar global dan menunjukkan daya saing produk minyak sawit Indonesia di kancah internasional.

http://chitagrindonesia.com

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*
*